Mengakui Segala Sesuatu Yang Ada Sebagai Kebenaran


SARVAM ETAD RTAM MANYE BG. X.14
Mengakui segala sesuatu yang ada sebagai Kebenaran




Menarik sekali sloka ini untuk dibahas.
Sloka ini memuat substansi tentang Fakta dan Kebenaran dalam keseharian kita.

Dialog Krisna dan Arjuna tegas menyatakan bahwa segala sesuatu yang sudah ada di bumi ini adalah fakta dan benar. Segala sesuatu yang ada dan terjadi dalam keluarga kita adalah fakta kehidupan dan itu adalah Kebenaran.

Pikiran kita sering mengingkari hukum RTAM. Sering hanya yang disukai dan yang dimaui saja dianggap kebenaran. Yang tidak disukai dianggap tidak kebenaran. Akibatnya pikiran kita pilih Kasih. Pikiran seperti ini acapkali terjadi pada manusia. Penolakan terhadap apa2 yang tidak dimaui berbuah kesedihan, kegalauan, ketakutan, penyakit. Penolakan terhadap gaya tekan yang tidak dimaui menguras tenaga dan stamina.  Akibatnya hidup ini menjadi Penuh Beban. Beban pikiran lebih berat dp beban material.

Menerima segala sesuatu yang sudah ada dan sudah terjadi apa adanya sebagai kebenaran adalah cara terbaik mengelola pikiran, rasa dan hati. Menerima perbedaan warna, perbedaan nada kehidupan apa adanya adalah keindahan.
Inilah hukum Tuhan Rtam.
Tugas manusia berjuang melakukan segala hal dengan usaha2 terbaik dan menerima segala fakta terbaik sebagai Kebenaran.


Namaste
Shanti Shanti Shanti Shanti Shanti Shanti Shanti 


Ki Panji

Blog, Updated at: 9:15 PM

0 comments:

Post a Comment