Mengetahui dan Memahami Pengetahuan yang Baik

Jnanam Viddhi Sattvikam BG. XVIII. 20
Mengetahui dan Memahami Pengetahuan yang Baik.


Pengetahuan yang baik "Jnanam sattvikam" dapat diketahui dan difahami jika ada dan dimilikinya pandangan yang luas, komprehensif, holistik.

Di satu desa ada Sumber Mata Air sangat besar. Air itu kemudian disalurkan ke rumah2 warga, sawah, dan ladang. Di rumah warga, pagi2 ada yang menjadikan air itu menjadi Kopi, ada yang menjadikan Teh, ada yang menjadikan wedang Jahe, ada yg menjadikan nasi, bubur, Jukut, sayur, dan masih banyak lagi jadi2an nya.
Umumnya warga lupa Teh, Kopi yg ada di mejanya masing2 bersumber dari sumber yang tunggal. Kita umumnya lebih menyadari Kopi dan Teh sebagai kepemilikan pribadi. Kemudian melakukan penguasaan atas hak2 penuh sebagai pribadi. Tidak salah mutlak. Juga tidak benar mutlak.

Air pencampur Kopi Teh bersumber dari sumber yang sama. Di hulu adalah milik bersama. Di hilir pun bisa dimaknai sebagai milik bersama. Ada kontribusi bersama. Kopi Teh dan Gula dari almari masing2 adalah milik pribadi. Menyajikan Menyuguhkan Teh Kopi bersama sama warga sesungguhnya hanyalah mengembalikan hak2 bersama.

Untuk itu
Apa2 yang ada di rumah kita masing2 dapat dipastikan sesungguhnya tidak 100% menjadi hak pribadi kita. Ada hak orang lain yang melekat. Ada hak yang Maha Kuasa.
 Mepunikan apa2 yang ada di rumah kita sesungguhnya hanya mengembalikan hak2 orang lain yang ada di rumah kita.
Me Yadnya kan apa2 yang kita miliki sesungguhnya hanya mengembalikannya kepada Hyang Maha Kuasa.

Jika pandangan ini ada dan tumbuh maka tidak akan ada keserakahan, kekikiran, ketakutan. Kelonggaran hati akan teetuju pada sifat Berbagi sebagai sifat Sattvikam.

Selamat Pagi
Namaste

Ki Panji
di Jepun

Blog, Updated at: 5:35 PM

0 comments:

Post a Comment